Pria asal Magelang Nur Khamid (27) menikah dengan WN Inggris Polly Alexandria Robinson (21). Wanita asal Cullingworth, Leeds itu juga ikhlas terbang belasan jam untuk berjumpa Nur. Lantas bagaimana cerita pertemuan mereka?
"Kami berjumpa seputar 1,5 tahun kemarin di Pantai Double Six. Ia mendekatiku serta menawarikan makanan, kami terlibat perbincangan serta saya terasa terdapat beberapa persamaan. Saat saya pulang ke Inggris, saya mengerti mempunyai perasaan untuk dia serta mulai merindukannya," kata Polly pada detikcom, di Luku Kitchen, Seminyak, Bali, Selasa (18/12/2018) malam.
Polly bercerita cerita pertemuannya itu dengan mata berbinar-binar. Tatapan matanya tidak terlepas memandang suaminya Nur yang duduk bertemu dengannya. Sesaat, Nur ikut sekalian ketawa dengar narasi istrinya itu.
"Ia kembali berjemur, saya ini kan orangnya agak cheeky, istilahnay fisherman begitu. Kebetulan saya lihat kakap merah, saya lempar kailnya tidak tarik dapetnya ia. Sesudah tidak terlepas jaringnya justru berikut, seperti narasi Jaka Tarub bidadari kayangan, hanya ini kasusnya kakap merah," canda pemilik Luku Kitchen itu.
Lepas dari itu, Nur mengakui pas dengan Polly. Melakukan jalinan jarak jauh, tidak jadi penghambat buat jalinan Nur serta Polly.
"Jika di Jawa kan bibit-bebet-bobot itu terpenting. Saya orang pantai, bertemu orang kek berikut bukan 1x kebetulan bisa yang ngeh. Ia lebih ngingetin perihal yang baik, mengapa tidak? Jika masalah materi kita dapat kejar tetapi kenyamanan atau arti rahayunya hidup tidak gampang. Meskipun jauh jika tidak nemuin klopnya ya jalan, yang terpenting ada keyakinan, kejujuran, ya tentu ada jalannya," tutur Nur.
Seirama dengan Nur, Polly ikut menjelaskan perihal sama. Diakuinya ketidaksamaan jarak ataupun saat itu justru jadi momen-momen terkesan.
"Kami sama-sama yakin keduanya, walau jauh kami narasi apa yang berlangsung, kami berupaya senormal mungkin,Bandar Poker sekalian berkomunikasi melalui Facetime terkadang sampai ketiduran," tutur Polly sekalian ketawa.
Kedua-duanya juga tidak menduga bila pernikahan mereka jadi sorotan serta viral di sosial media. Ditambah lagi Nur ikut geleng-geleng kepala saat nama mereka beralih serta photo mereka dipakai tiada izin.
"Kami ikut kaget, ini pemberitahuan tidak berhenti-henti ada saja. Jika pada saat kabarnya positif sich tidak apa-apa, jika ada penyelewengan nama Darsono serta Margaret saya lihatnya ikut tertawa," tutur Nur.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar